Ayo Dukung Lebong Smart City

Pemda Kabupaten Lebong dan Dinas Diskominfo-SP Lebong Sedang Gencar Mempromosikan Lebong Smart City yaitu pengembangan pelayanan publik berbasis Smart City. Kesibukan ini juga telah menarik perhatian banyak pihak, mulai dari kalangan praktisi, akademisi bahkan kalangan bisnis. Banyak masyarakat belum memahami apa itu Smart City? bahkan apa Tujuan dari pemerintah mengadakan Smart City?, Banyak masyarakat yang bertanya-tanya apa sebenarnya yang dimaksud dengan kota yang berbasis Smart City? Maka dari itu kami akan menjelaskan apa yang dimaksud dengan Smart City sebenarnya?

Dikutip dari Univrsitas Gajah Mada di laman resminya http://smartcity.wg.ugm.ac.id Secara harfiah, Smart City dapat diartikan sebagai “Kota Cerdas”. Smart City adalah konsep kota cerdas yang dirancang guna membantu berbagai hal kegiatan masyarakat, terutama dalam upaya mengelola sumber daya yang ada dengan efisien, serta memberikan kemudahan mengakses informasi kepada masyarakat, hingga untuk mengantisipasi kejadian yang tak terduga sebelumnya.

Dikutip dari laman smartcityindonesia.org, sebuah kota dikatakan Smart apabila kota tersebut benar-benar dapat mengetahui keadaan kota di dalamnya, memahami permasalahan tersebut secara lebih mendalam, hingga mampu melakukan aksi terhadap permasalahan tersebut. Inilah salah satu tujuan kabupaten Lebong ingin membangun Smart City. Pemerintah ingin tahu apa permasalah yang sebenarnya terjadi di Kabupaten Lebong secara mendalam dan menyelesaikan permasalah tersebut sampai ke akar-akarnya. Sehingga tidak ada lagi yang namanya pemerintah tidak menghiraukan masyarakat kecil. Karena pada dasarnya sebuah kota yang maju tidak akan menjadi maju tanpa dukungan masyarakat yang berada di dalamnya.

Sedangkan dalam buku Pengenalan dan Pengembangan Smart City, kota cerdas didefinisikan sebagai sebuah konsep pengembangan dan pengelolaan kota dengan pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk menghubungkan, memonitor, dan mengendalikan berbagai sumber daya yang ada di dalam kota dengan lebih efektif dan efisien untuk memaksimalkan pelayanan kepada warganya serta mendukung pembangunan yang berkelanjutan.

Pada tahun 2014, Frost & Sullivan mengidentifikasi 8 aspek utama dari penerapan Smart City, yaitu smart governance, smart infrastructure, smart technology, smart mobility, smart healthcare, smart energy, smart building, dan smart citizen. Ini lah landasar kabupaten Lebong membuat aspek-aspek Smart City yang akan dibangun oleh pemerintah Kabupaten Lebong. Aspek-aspek Smart City di Kabupaten Lebong ada 10 aspek yaitu, smart mobility, smart retail, smart open data, smart agriculture, internet of thing, smart goverment, smart home, smart education, smart grid/energy, smart health.

Tujuan utama dari diadakannya smart city antara lain untuk membentuk suatu kota yang aman dan nyaman bagi warga serta untuk memperkuat daya saing kota dalam hal perekonomian. Sehingga dapat dijelaskan bahwa tujuan pelaksanaan Smart City dapat dibagi menjadi 3 agenda utama, yaitu untuk menunjang kota didalam dimensi sosial (keamanan), ekonomi (daya saing) dan lingkungan (kenyamanan). Atau lebih umum dikutip dari laman United Nation, dapat dikatakan bahwa tujuan Smart City adalah untuk membentuk kota yang Sustainable (ekonomi, sosial, lingkungan).

Menurut PLT Kepala Dinas Komunikasi, Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten lebong Donni Swabuana,ST M.Si ada dua item sebagai penunjang mewujudkan Lebong Smart City 2021 yaitu sistem  berbasis E-Goverment dan Government Public Relation (GPR).

E-Goverment yang dimakdsud, kata Donni, seperti penggunaan teknologi informasi oleh pemerintah untuk memberikan informasi dan pelayanan bagi warganya, urusan bisnis, serta hal-hal lain yang berkenaan dengan pemerintahan. Bisa saja memulai sesuatu dengan sistem E-Public service, One data policy, Command center atau pengaduan berbasis elektronik.

“Nah, sedangkan GPR kita lebih fokus pada menyiapkan media center untuk pengelolaan informasi dan komunikasi secara berkelanjutan. Artinya, pelayananan ini juga untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap seluruh program dan kebijakan pemerintah,” kata Donni.

Rencananya, kata Donni, pada tahun 2018 ini juga pihaknya akan menyiapkan ruangan khusus yang representatif agar Command Center yang telah dilengkapi dengan CCTV dapat berjalan.

Maka dari itu mari kita dukung program ini agar dapat berjalan dengan baik. Sehingga Lebong kedepan berhasil dan tercapai semua cita-cita menjadi Lebong Smart City  yang aman, tentram, makmur serta lebih maju lagi.

Tinggalkan komentar