Lebong Fishing Festival; 700 Kg Ikan Lokal, Peserta Luar Daerah Dominan

Lebong Fishing Festival yang digelar sebagai ajang mempromosikan potensi wisata bumi Swarang Patang Stumang juga ikut mendorong pembangunan sektor perikanan. Pasalnya, ikan mas yang dipancing merupakan hasil budidaya petani lokal.

Plt Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Lebong, Doni Swabuana mengatakan, setidaknya ada 700 kilogram ikan mas dan lele yang ditebar di kolam pemancingan saat even Lebong Fishing Festival itu digelar.

Ikan yang dipancing oleh peserta, kata Doni, diperoleh dari peternak ikan di wilayah Kecamatan Bingin Kuning, Lebong Sakti dan Lebong Utara. “Seluruhnya prodak lokal Lebong. Tujuh ratus kilo kita datangkan. Kita harapkan industri penunjang pariwisata akan bergerak dengan sendirinya,” kata dia.

Lebong Fishing Festival sendiri memang sempat ditunda selama 15 hari dari jadwal semula. Namun antusiasme peserta tidak surut. Terbukti kuota 300 peserta terisi penuh. Bahkan, kata Doni, panitia terpaksa menolak karena masih ada banyak yang mau mendaftarkan diri.

Dikatakan Doni, dari 300 peserta yang berpartisipasi, didominasi oleh mancing mania asal luar Lebong, seperti dari Rejang Lebong, Bengkulu Utara, Kota Bengkulu, Kepahiang. Termasuk asal Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan.

“Sesuai dengan kuota yang sudah diumumkan, pesertanya sebanyak tiga ratus peserta. Banyak yang mendaftar namun terpaksa ditolak karena keterbatasan tempat,” kata Doni saat memberikan sambutan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Lebong, Mustarani Abidin mengatakan, Lebong Fishing Festival 2019 telah menunjukkan tingginya atusiasme masyarakat. Karena itu, sebagai bentuk promosi, Mustarani berharap acara serupa bisa digelar setiap tahun dan dengan kapasitas yang lebih besar.

“Untuk ke depan saya berharap ini bisa diakomodir, kalau per harinya seperti ini kita laksanakan dua hari atau tiga hari sehingga bisa mengakomodir peserta yang sudah datang ke Kabupaten Lebong dan hadiah akan saya janjikan lebih besar,” kata Mustarani.